Senin, 02 November 2009

Musim Pancaroba = Musim Penyakit

Akhir-akhir ini cuaca di sebagian besar wilayah Indonesia terasa begitu ekstrem. Di siang hari begitu panas menyengat tapi bisa tiba-tiba berubah drastis menjadi hujan lebat dan udara menjadi sangat dingin. Perubahan cuaca yang tiba-tiba ini disebut musim pancaroba.

Tubuh kita harus pandai beradaptasi dengan perubahan cuaca yang luar biasa ini. Diperlukan stamina yang prima agar terhindar dari berbagai macam penyakit yang sering menyerang di masa peralihan musim ini. Penyakit yang biasa menyerang di masa transisi ini terutama adalah ISPA, infeksi saluran cerna seperti diare dan demam tifoid (thypus) dan demam berdarah.

Pada musim pancaroba seringkali udara menjadi sangat kering, ini merupakan kondisi yang sangat baik bagi kuman untuk berkembang biak. Ini pula yang menyebabkan penyakit ISPA dan diare meningkat di masa ini.

Mereka yang lebih rentan terhadap penyakit ini adalah anak-anak, usia lanjut dan orang-orang denga penyakit yang menyebabkan menurunnya daya tahan tubuh. Dimana kemampuan mereka untuk mengatasi penyakit lebih lemah, sehingga selain mudah sakit juga mudah tertular penyakit dari lingkungan.

Daya tahan tubuh menjadi benteng pertahanan dalam menghadapi segala macam serangan khas pancaroba. Sistem kekebalan tubuh hendaknya terus ditingkatkan sehingga bakteri, virus, parasit dan jamur dapat tertahan oleh sistem imun dan gangguan penyakit dapat ditangkal.Ada tiga hal yang harus diperhatikan agar kita bisa bertahan dari terpaan musim pancaroba, yaitu daya tahan tubuh yang kuat, personal hygiene (kebersihan diri) dan sanitasi lingkungan yang baik.

Berikut yang bisa kita lakukan:
Untuk menguatkan daya tahan tubuh
  1. Konsumsi makanan bergizi yang mengandung 4 sehat 5 sempurna. Jalani pola hidup sehat.
  2. Istirahat cukup. Jangan terlalu banyak begadang karena dapat menurunkan daya tahan tubuh.
  3. Usahakan olah raga secara teratur.
  4. Hindari stress.
  5. Jauhi rokok.
Menjaga kebersihan diri (personal hygiene)
  • Selalu mencuci tangan dengan sabun antiseptik sebelum dan sesudah beraktifitas
  • Rajin memotong kuku tangan dan kaki
  • Tidak jajan sembarangan
Menjaga sanitasi lingkungan
  1. Jaga kebersihan lingkungan, terutama sekitar tempat tinggal.
  2. Ventilasi udara harus bagus agar cahaya dan udara segar dapat bersirkulasi dengan baik.
  3. Jangan biarkan sampah menumpuk sehingga menimbulkan kerumunan lalat.
  4. Bersihkan toilet dan kamar mandi secara rutin. Kuras bak mandi secara berkala untuk menghindari berkembang biaknya nyamuk.
  5. Bersihkan genangan / selokan air di sekitar rumah anda.
Sumber: Dokter Kita

1 komentar:

Isdaryanto mengatakan...

memang benar di musim pancaroba ini kita harus meningkatkan kewaspadaan terhadap datangnya penyakit...thnks infonya..salam kenal kembali

tnks dah mampir di isdaryanto.com

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails